Jadi Viral, Seorang Bocah Disiksa Dan Dibakar Hidup-Hidup Karena ...

Jadi Viral, Seorang Bocah Disiksa Dan Dibakar Hidup-Hidup Karena Hanya Mencuri Makanan

Seorang bocah laki-laki belasan tahun yang diduga mencuri makanan dipukuli oleh massa yang marah, kemudian dibakar sampai mati.

Bocah laki-laki itu disiksa dan dibakar sampai mati oleh massa setelah dia dituduh berulang kali mencuri di tempat usaha penduduk setempat. Korban bahkan disebut sering mengancam akan membunuh orang, menurut laporan.

Insiden itu terjadi di distrik Badagry, kota Lagos, di Nigeria Lagos State bagian barat daya.

Dalam sebuah rekaman video mengejutkan yang beredar di media sosial menunjukkan, anak laki-laki yang diperkirakan berusia antara 7 hingga 15 tahun, dengan wajah berlumuran darah mengangkat tangannya di tengah massa yang mengeroyok dia.

Anak itu duduk di tanah dengan kakinya yang diikat, dan berulang kali dipukuli meski dia telah memohon ampun.

Seorang pria lalu terlihat mengalungkan ban yang dilumuri dengan minyak di lehernya, kemudian membakarnya sampai korban mati.

Anak itu sempat berhasil membuang ban yang dikalungkan di badannya, namun dipasangkan lagi oleh beberapa warga dan kembali dibakar sampai mati.

Beberapa warga sempat meminta agar sang anak diserahkan ke polisi, namun warga lain menolak dan tetap mengeroyoknya hingga tewas, menurut laporan yang dikutip oleh Mirror, Jumat (18/11/2016).

Rekaman video mengerikan itu kemudian dibagikan di media sosial, dan menjadi viral di Nigeria.

Seorang Netizen, 'Oladipupo Raphael Dare,' salah seorang yang menyebarkan rekaman, menulis: "Lagos pencuri tewas dengan cara buruk. Good bye untuk anda oooo..."

Anak itu diduga tertangkap basah di sebuah supermarket saat mencoba untuk mencuri makanan. Menurut warga, dia telah lebih dari satu kesempatan mencuri, dan pernah pula merampok penduduk setempat.

Polisi belum berkomentar tentang masalah tersebut.

Sumber : media.iyaa.com

Apakah itu cara mereka menghabisi seorang bocah yang belum baligh hanya karena mencuri makanan ? ini sudah keterlaluan dan tidak manusiawi, sungguh malang nasibmu nak, semoga engkau damai disana ... Aamiin